Baru-baru ini saya didiagnosis oleh psikiatri dengan ADD atau Attention Deficit Disorder.
Hambatan yang saya rasakan ketika memiliki ADD ini cukup banyak dan dirasa mengganggu bagaimana saya berinteraksi dengan orang lain. Tidak semua orang juga aware tentang ADD ini jadi biasanya saya cuma dianggap sebagai orang yang pelupa.
Namun dalam keseharian saya, pelupa ini membuat saya menjadi jauh dari orang lain dalam artian saya suka membuat orang lain kesal karena suka lupa.
Saya juga seorang mahasiswa akhir yang sedang mengerjakan skripsi. ADD membuat saya menjadi seseorang yang tidak mudah fokus dengan pikiran yang loncat kemana saja. Mengerjakan skripsi menjadi sangat lambat karena kondisi saya ini. Namun, orang-orang menganggap bahwa saya hanya malas saja tanpa mempertimbangkan bahwa saya mungkin saja memiliki kondisi neurodivergent.
Saya masih berada di tahap psikoterapi untuk ADD ini. Tetap semangat buat teman-teman yang juga memiliki kondisi yang sama dengan saya. Your feeling is valid and let's fight it together 🫶